Warga masyarakat kota Makassar terutama para orang tua yang punya anak remaja tersentak kaget dan mulai merasa ketakutan jika anak remaja nya keluar rumah.
Hal ini disebabkan adanya pemberitaan di koran-koran, radio serta medsos bahwa Wali Kota Danny Pomanto melarang berlangsungnya acara panggung seni International Day Against Homophobia, Biphobia, Intersexism, and Transphobia atau Idahobit. Acara tersebut diinisiasi oleh kumpulan komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
Berita tersebut seolah menyampaikan kepada warga Masyarakat bahwa di Makassar telah ada komunitas tersebut. Pasti semua orang tua mulai merasa perlu mengawasi pergaulan anak-anaknya. Orang tua di Makassar bersyukur punya wali kota yang tegas, dan menunggu upaya selanjutnya dari pemerintah kota dengan komunitas ini.
Zaman nabi Luth muncul perilaku “fakhisyah” pada kaumnya sehingga Allah menurunkan azab dengan membalik bagian atas kota terbalik ke bawah dan hujan batu menghujani semua penduduk negeri. Al-Qur’an dalam QS. Al-A’raf (7) : 80-81 Terjemahannya: Dan Nabi Luth berkata kepada kaumnya, “Mengapa kamu melakukan perbuatan keji, yang belum pernah dilakukan oleh seorangpun sebelum kamu. Sungguh, kamu telah melampiaskan syahwatmu kepada sesama lelaki bukan kepada perempuan. Kamu benar-benar kaum yang melampaui batas”.
Prof. Quraish Shihab (2009 :190) dalam tafsirnya menjelaskan bahwa perbuatan “fakhisyah” merupakan perbuatan yang sangat buruk, karena bertentangan dengan fitrah manusia .
**
Komunitas LGBT mulai mempublikasikan dirinya di media sosial dan di pusat-pusat keramaian atau sarana publik. Konon berusaha memperbanyak anggotanya.