English English Indonesian Indonesian
oleh

Warga Serbu 3.000 Paket Sembako di Pasar Murah Palopo

FAJAR, MAKASSAR — Kota Palopo menjadi salah satu titik kegiatan pasar murah yang dilakukan BUMN. Sebanyak 3000 paket sembako murah disiapkan di halaman kampus Universitas Muhammadiyah Palopo, Kamis, 12 Mei.

Menteri BUMN Erick Thohir, menegaskan bahwa penyelenggaraan pasar murah sembako di sejumlah daerah merupakan salah satu solusi serta wujud kepedulian BUMN terhadap masyarakat yang sempat kesulitan mendapatkan sembako murah.

“Jika dibandingkan harga yang ada di pasaran saat ini, seperti minyak goreng dan gula pasir,” ucapnya, Jumat, 13 Mei.

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menuturkan, pihaknya gencar mengadakan kegiatan pasar murah di sejumlah daerah sebagai salah satu solusi bagi masyarakat.

“Pemerintah, dalam hal ini Kementerian BUMN yang dipimpin Pak Erick Thohir, hadir dengan program pasar murah di Palopo. Ini untuk membantu meringankan beban masyarakat dan juga menjawab kebutuhan masyarakat akan ketersediaan bahan pokok yang murah,” terangnya.

Kementerian BUMN memberi apresiasi kepada PT Pertamina (Persero) dan BUMN yang ada di Palopo. Kolaborasi antar-BUMN mengadakan pasar murah ini menunjukkan kepedulian BUMN kepada masyarakat.

Rahmawati Sibulo, salah satu warga kota Palopo yang hadir mengikuti kegiatan pasar murah mengungkapkan rasa terima kasihnya.

“Saya bersyukur dan terima kasih atas adanya pasar murah yang dilakukan BUMN. Kami terbantu dengan paket sembako yang murah dibanding harga yang ada di pasaran,” ungkapnya.

Diketahui, 3.000 paket sembako murah dijual senilai Rp70.000 per paket, yang terdiri dari 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, dan 1 kg gula pasir. (sae/yuk)

News Feed