FAJAR, SINJAI — Akses masyarakat melalui poros Sinjai-Makassar via malino tak dapat dilintasi. Bencana tanah longsor yang terjadi di Kelurahan Tassililu, Kecamatan Sinjai Barat pemicunya. Sudah 10 jam akses warga tertutup material longsor.
Warga setempat, Jumi mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi terjadi sejak pukul 02.00 wita dini hari. Hal ini menyebabakan terjadinya tanah longsor saat subuh di titik yang berjarak sekitar 51 kilometer dari pusat kota Sinjai.
“Rumah saya di sebelah, sudah salat subuh saya mau lewat tapi sudah tidak bisa, jadi saya putar mencari jalan lain,” bebernya, Minggu, 8 Mei.
Berdasarkan pantauan FAJAR di lokasi kejadian, material longsor menutup badan jalan hingga tidak bisa dilalui kendaraan. Baik roda dua maupun roda empat.
Para pengendara dari Makassar menuju Sinjai maupun sebaliknya terpaksa memutar kendaraan untuk mencari jalan alternatif.
Sebagai informasi, bagi pengendara yang hendak melakukan perjalanan, bisa memutar melewati jalur Balang-balang, Kelurahan Tassililu melewat Desa Gunung Perak dan Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat. (sirajuddin/fajar)
