English English Indonesian Indonesian
oleh

IKN Membutuhkan ASN Yang Profesional

Profesionalisme pegawai ASN selalu berkaitan dengan pelayan publik. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat profesional pegawai ASN dalam pelayanan publik, antara lain :
Pertama, kompetensi ASN. Kompetensi adalah suatu kemampuan untuk melaksanakan atau melakukan suatu pekerjaan atau tugas yang dilandasi atas keterampilan dan pengetahuan serta didukung oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut.

Di samping pengalaman yang telah dimiliki selama bekerja di DKI Jakarta, diharapkan pegawai IKN nantinya memiliki motivasi untuk selalu meningkatkan kompetensinya. Terlebih lagi dengan perkembangan teknologi yang semakin cepat, pelayan publik mau tidak mau harus menyesuaikan dengan zaman melalui peningkatan kompetensi teknis. Selain itu ASN memiliki pola karir yang pada
setiap jenjang jabatan. Maka dibutuhkan kompetensi manajerial sebagai bekal memimpin organisasi.

Begitu pula kompetensi sosial kultural sebagai pemahaman berkaitan dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku, dan budaya sehingga memiliki wawasan kebangsaan.

Kedua, budaya birokrasi. Budaya dalam birokrasi biasanya bersifat formalistis, yaitu pegawai ASN seringkali menjalankan tugas sesuai aturan formal yang ada. Hal ini menjadi budaya secara turun temurun oleh pegawai ASN sebelumnya, dan selalu bekerja sesuai dengan pedoman prosedur yang berlaku. Tanpa ada keberanian untuk keluar dari kebiasaan yang ada (out of the box).

Seringkali pegawai ASN kekurangan inovasi, pikiran kritis dan motivasi kerja baru yang pada akhirnya berujung pada menghambat profesionalisme pegawai ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karena IKN merupakan wilayah baru diharapkan ASN yang baru dapat menanam budaya organisasi profesional.

News Feed