FAJAR, MAKASSAR–Najamuddin Sewang, ditembak dari jarak dekat. Kini, pelaku penembakan misterius itu masih dalam pengejaran kepolisian.
Proyektil menembus pakaian dalam berwarna putih, pakaian dinas, dan jaket yang digunakan Najamuddin. Peluru meninggalkan bekas hangus pada lubang peluru. Lubangnya seukuran pulpen.
Proyektil yang mengenai bahu kanan Najamuddin menembus paru-paru sebelah kirinya. Dokter menemukan proyektil di bawah ketiak sebelah kiri.
Karena saluran darah tersumbat oleh lemak, makanya darah tak mengalir.
Berdasarkan keterangan pihak penyidik kepada saudara Najamuddin, Juni Sewang beserta keluarganya, aksi penembakan itu dilakukan dari jarak dekat.
“Tidak tahu apakah jarak lima meter atau satu meter, ataukah moncong senjata rapat di badan. Yang jelas Polisi bilang jarak dekat,” ungkap Juni dilansir koran FAJAR edisi Rabu, 6 April 2022.
Sementara proyektil yang digunakan pelaku lanjutnya, disebut berdiameter dua. Tidak ada penjelasan diameter dua milimeter atau senti meter. Hanya disebut berdiameter dua oleh pihak kepolisian. Selain itu, proyektilnya tidak berulir.
Kejadian ini membuatnya berpikir bahwa penembakan dilakukan secara terencana. “Pelaku seperti pembunuh profesional. Karena tahu cara melumpuhkan,” sebutnya tegas.
Di sisi lain sambungnya, ada dua kendaraan dari perusahaan ojek online lewat secara bersamaan. Posisinya sama. “Anehnya yang pakai sepeda motor langsung menambah kecepatannya setelah adik saya lemas,” tuturnya.
Pihak kepolisian terus melakukan pendalaman untuk mengungkap kasus ini. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangannya sebagai saksi.