FAJAR, MAKASSAR — PSM wajib Berbenah di musim depan. Manajemen juga mesti agresif dalam berburu pemain. Setidaknya kekalahan 1-0 atas Arema di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Rabu, 30 Maret 2022, mesti jadi peringatan keras.
Tak hanya itu, determinasi pemain juga tak begitu impresif. Itu terlihat dari penguasaan bola PSM yang hanya 39 persen berbanding Arema yang bermain efektif 61 persen penguasaan bola.
Pelatih PSM, Joop Gall mengatakan bahwa faktor keterpurukan PSM pada kompetisi Liga 1, karena seluruh pemain kekurangan istirahat.”Sangat padat jadwal yang pemain lakoni, sehingga walaupun pemain sudah berusaha dengan maksimal, namun dalam pertandingan hari ini kami mengalami kekalahan melawan Arema,” ungkap usai laga (bib/rdi)
