English English Indonesian Indonesian
oleh

Solar Subsidi Diduga Ditimbun, Ini Terduga Pelakunya

Sebelumnya, Ketua Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Sulsel, M Hasbidin HS mengatakan, bukan SPBU yang membatasi penjualan, tetapi pihaknya menjual sesuai kuota yang diberikan.

Sebab, selama ini Pertamina mendistribusikan stok sesuai dengan kuota yang tersedia. Sehingga, jika pasokan yang masuk atas permintaan dari pihak SPBU, maka hampir dipastikan kuota tidak akan mencukupi sampai akhir tahun.

”Penjualan di SPBU kan diatur supaya kuota solar cukup sampai akhir tahun. Makanya yang masuk itu ya sesuai kuota saja, kalau atas permintaan SPBU kan tidak terbatas,” ujarnya.

Selain itu, proses pembelian solar saat ini sudah berubah. Hanya diperbolehkan dua kali pembelian dalam satu pekan. Berbeda dengan sebelumnya yang bisa membeli setiap hari untuk dijual.

”Sekarang diatur, cuma dua kali sepekan. Per pekan itu ada yang 16 ton, ada juga yang 24 juga. Di tempat saya cuma dua kali satu minggu, 8 ton KL satu kali pengiriman, totalnya 18 ton KL,” bebernya. (ans-wid)

News Feed