English English Indonesian Indonesian
oleh

Cekcok Oknum Anggota TNI vs Warga, Ini Kesaksian Berbeda Pihak Korban Tewas

FAJAR, MAKASSAR — Pihak Kodam XIV/Hasanuddin telah membuat kronologi cekcok oknum TNI dengan warga Jl Rajawali. Hanya saja, keluarga korban tewas membantah keterangan kodam.

Penafian (disclaimer: berita ini telah terbit di koran FAJAR edisi Selasa, 8 Maret 2022

Nursia (52), menceritakan kesaksian berbeda awal mula kejadian yang menimpa suami tercintanya, Basunu alias Gilang (51). Suaminya berprofesi sebagai sopir angkot yang ditikam oleh oknum TNI, Serma Didy Justira.

Sekitar pukul 23.00 Wita, Jumat, 4 Maret 2022, Basunu memperbaiki mobilnya yang mogok di Jl Rajawali, Lorong 13. Nursia menemani suaminya saat itu. Lalu, Didy yang mengendarai motor lewat. Kemudian kembali, lalu menegur Basunu.

“Kenapa-ko parkir mobil di sini?” kata Nursia menirukan pertanyaan Didy saat ditemui di kediamannya, Senin, 7 Maret 2022.

Basunu lalu memohon agar diberikan waktu untuk memperbaiki mobilnya. “Mobilku ini kukerja kasian, Pak. Sebentar kalau sudah kukerja saya kasih pindah kembali,” kata Nursia menirukan kalimat Basunu.

Mendengar hal tersebut Didy tidak terima dan kukuh meminta mobil Basunu dipindahkan. “Kau tidak tahu saya? Saya ini Pak De di sini, saya anggota di dalam” kata Didy lagi ditirukan Nursia.

Nursia kembali memohon agar suaminya diberi waktu untuk memperbaiki mobilnya “Minta tolong, Bapak, sebentar saja,” sambung Nursia.

Didy kembali ke motornya dan mengambil pistol di bawah sadel motor, kemudian mengancam Basunu dan Nursia. Dengan cepat Nursia sembunyi di dalam mobil dan Basunu menjauh dari Didy. Merasa terdesak Basunu mendekat ke arah Didy.

News Feed