English English Indonesian Indonesian
oleh

Kematian Mendadak di Usia Muda: Kenapa?

Adakah gejala atau tanda bahaya yang harus diwaspadai?

Sering kali kematian terjadi tanpa didahului gejala awal, namun ada beberapa indikasi yang perlu diperhatikan meliputi: Mendadak kolaps dengan penyebab yang tidak dapat dijelaskan (sinkop). Jika hal ini terjadi saat melakukan aktivitas fisik, bisa jadi itu pertanda ada masalah dengan jantung. Riwayat keluarga dengan kematian jantung mendadak, yang tidak dapat dijelaskan sebelum usia 50 tahun.

Jika ini terjadi di keluarga Anda, bicarakan dengan dokter keluarga tentang pilihan skrining kesehatan. Sesak napas, gangguan irama jantung atau nyeri dada yang muncul bila beraktivitas fisik bisa mengarah kepada suatu kelainan jantung dan memiliki risiko mengalami kematian mendadak.

Bisakah kematian mendadak pada orang muda dicegah?

Jika telah terdeteksi adanya potensi ancaman berupa gangguan irama ganas, maka implantasi cardioverter-defibrillator (ICD). Perangkat dengan batere seukuran pager ini dapat  ini ditanamkan di dada Anda seperti alat pacu jantung yang terus memantau detak jantung.

Jika gangguan irama yang mengancam jiwa terjadi, ICD dapat mendeteksi dan memberikan kejutan listrik untuk mengembalikan irama jantung yang normal.

Siapakah yang harus diskrining untuk faktor risiko kematian mendadak?

Tidak jelas apakah pemeriksaan rutin yang diberikan sebelum atlet diizinkan bermain olahraga kompetitif, dengan pemeriksaan sederhana EKG, treadmill test dan ekokardiografi (USG jantung) dapat mencegah kematian jantung mendadak.

Bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga atau faktor risiko kematian jantung mendadak, pemeriksaan lebih lanjut bisa direkomendasikan. Skrining ulang anggota keluarga dianjurkan dari waktu ke waktu, bahkan jika evaluasi pertama dinyatakan normal.

News Feed