FAJAR, MAKASSAR — Ikatan Konsultan Indonesia (Inkindo) Sulsel bakal melakukan regenerasi kepengurusan. Sang petahana, Satriya Madjid kini masif mengumpulkan anggota Inkindo lintas generasi.
Ketua DPON (Dewan Pertimbangan Organisasi Nasional) Inkindo Sulsel, Bachder Djohan Buddin mengatakan, Inkindo harus dikenal di mana-mana, agar jasa Inkindo bisa digunakan.
“Yang pasti, Inkindo tentu akan lebih baik dari tahun kemarin,” ucapnya pada acara Inkindo Bangkit 2 di Hotel Four Points, Jumat, 28 Januari.
Menurutnya, tantangan Inkindo ke depan adalah melihat peluang di tengah pandemi. Inkindo memiliki visi melayani seluruh anggota dan percepatan informasi. Serta bagaimana memperbaiki hubungan antarpemerintah dan sesama asosiasi.
“Saya melihat hubungan Pak Satriya Majid dengan pemerintah dan asosiasi sudah sangat baik. Sebagai calon ketua Inkindo periode selanjutnya, dia adaptif, kolaboratif, dan inovatif,” ucapnya.
Ketua Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Inkindo Sulsel, Satriya Madjid menyatakan siap maju kembali. Masih banyak yang akan dilanjutkannya dalam kepengurusan saat ini.
“Saya maju sebagai ketua Inkindo periode berikutnya mengusung tema bangkit bersama adaptif, kolaboratif, dan inovatif di era industri 4.0 dan Society 5.0,” tutur Satriya.
Ia berharap, sinergitas yang terjadi di lintas generasi mampu membangun adaptasi baru dan kolaborasi baru untuk kemajuan oraganisasi ke depan.
“Kita akan berdaulat di Sulsel dan kita tidak akan berebut lagi dengan konsultan dari luar,” ujarnya.
Inkindo harus eksis dengan segala kedaan yang ada saat ini. Harus bisa kembali bangkit bersama untuk memperbaiki apa yang menjadi harapan seluruh anggota Inkindo. “Kita harus kuat dan maju karena persaingan yang terbuka dihadapi ke depan,” sambungnya.